Macaseo.com - M6 World Championship telah usai, dengan Fnatic ONIC PH keluar sebagai juara setelah mengalahkan wakil Indonesia, Team Liquid ID, dengan skor meyakinkan 4-1. Kemenangan mereka tidak terlepas dari strategi cerdas dan pemilihan hero yang tepat.
Menariknya, ada satu hero yang mencuri perhatian di sepanjang turnamen ini. Hero tersebut sering menjadi penentu kemenangan dan hampir selalu diperebutkan dalam fase first pick. Lantas, siapa saja hero yang paling populer di M6? Dan apakah Suyou, hero baru yang disebut 'broken', benar-benar menduduki posisi nomor satu? Simak daftar berikut untuk jawabannya
Hero Paling Populer di M6
Suyou (93 Pick)
Hero baru Suyou berhasil mendominasi di M6 dengan total 93 kali digunakan sepanjang turnamen. Dengan skill set yang luar biasa lengkap, damage besar, penguasaan objektif yang kuat, poke damage yang mengganggu, crowd control efektif, serta mobilitas tinggi, Suyou benar-benar menjadi pilihan utama tim-tim yang bertanding.
Meskipun sempat mendapatkan nerf, popularitas Suyou tetap tinggi, membuktikan bahwa ia masih sangat diandalkan. Menariknya, hero ini lebih sering digunakan dibandingkan di-ban, hanya tercatat 30 kali di-ban sepanjang turnamen, menjadikannya andalan mutlak di panggung kompetitif M6.
Bruno (72 Pick)
Bruno, hero marksman yang sempat kurang populer, tiba-tiba mencuri perhatian di M6 berkat hadirnya Malefic Gun. Dengan critical damage tinggi dari pasifnya, tambahan jangkauan serangan dari Malefic Gun membuat Bruno lebih aman untuk bertahan di lini belakang. Hal ini mengatasi kelemahannya dalam mobilitas, mengingat escape skill-nya terbatas hanya pada Skill 2 dengan jarak pendek, serta ketergantungannya pada Flicker atau Purify untuk menghindari crowd control.
Berbekal jangkauan ekstra dan damage besar, Bruno menjadi pilihan utama di posisi marksman. Ia sukses menempati peringkat pertama di antara hero marksman lain di M6, dengan popularitas yang terpaut jauh dari pesaingnya.
Hylos (71 Pick)
Hylos, sang hero Tank, menjadi salah satu pilihan favorit di M6 berkat kemampuan crowd control yang memukau. Patch saat ini tampaknya sangat mengutamakan efek slow, dan Hylos memanfaatkan hal tersebut dengan Glorious Pathway (ultimate)-nya.
Skill ini memberikan efek slow yang besar pada lawan dalam area yang luas, menjadikannya alat kontrol yang mematikan dalam teamfight. Tak hanya itu, Glorious Pathway juga memberikan tambahan movement speed untuk rekan satu tim, menjadikannya hero yang sangat serbaguna baik untuk inisiasi maupun melindungi core tim.
Chou (68 Pick)
Chou adalah salah satu hero yang seakan tak pernah absen dari meta, meskipun sudah berkali-kali terkena nerf. Selama The Way of Dragon (ultimate)-nya tetap efektif untuk pick-off, posisi Chou di meta kompetitif tampaknya tidak akan tergeser.
Menariknya, fleksibilitas Chou membuatnya tidak hanya menjadi andalan di explaner, tetapi juga sering digunakan sebagai roamer. Perannya sebagai roamer sangat diandalkan untuk melakukan pick-off krusial, bahkan sering menjadi momen 'montage' di pertandingan berkat eksekusi skill yang memukau.
Joy (59 Pick)
Setelah menerima buff, Joy kembali mencuri perhatian meski kini tidak lagi memiliki kekebalan penuh terhadap crowd control, kecuali efek slow. Hero ini sukses bangkit dan menjadi salah satu assassin jungler andalan di meta saat ini, bersaing ketat dengan Suyou sebagai prioritas utama.
Di saat banyak hero assassin lain mulai tergeser dari meta, Joy justru tampil bersinar. Dengan mobilitas tinggi dan kemampuan damage burst yang konsisten, ia kembali menjadi pilihan utama tim-tim kompetitif.
Gatotkaca (56 Pick)
Selain Hylos, Gatotkaca menjadi hero Tank lain yang sedang naik daun. Taunt miliknya menjadi senjata utama yang membuatnya sangat mengganggu di medan pertempuran. Ditambah lagi, durability-nya yang tinggi menjadikannya pilihan solid sebagai frontliner, baik di role explaner maupun roamer.
Gatotkaca juga unggul sebagai inisiator berkat Avatar of Guardian (ultimate)-nya. Dengan area serangan yang luas dan efek knock-up yang merepotkan, ultimate ini mampu membuka peluang besar untuk tim dalam teamfight, menjadikannya ancaman nyata di panggung kompetitif.
Granger (47 Pick)
Granger, marksman yang baru saja mendapatkan revamp, kini kembali bersinar di meta. Damage-nya tetap mematikan sejak early game berkat Skill 1 dan ultimate-nya yang kini menggunakan sistem energi berdasarkan pasif, bukan lagi mana. Perubahan pada pasifnya menjadikan Granger lebih fleksibel dan relevan di kancah kompetitif.
Sebagai marksman yang mengandalkan skill, Granger mampu melakukan spam skill dengan cepat, menjadikannya ancaman konstan. Stack pasifnya juga terus bertambah, membuatnya tetap kuat hingga late game di tangan pemain andal seperti Kelra atau AeronShikii.
Inilah deretan hero andalan selama M6, dengan Suyou, sang hero baru yang luar biasa kuat, menempati posisi puncak. Dominasi Suyou di turnamen ini tak mengherankan, mengingat performanya yang sangat solid dan dapat diandalkan.
Akhir Kata
Nah itulah 5+ Hero Terpopuler di M6 World Championship, Suyou Nomor 1? dari Macaseo.com, jangan lupa ikuti terus update Esports terbaru di sini agar referensi game kamu terus bertambah, semoga bermanfaat!